Aburizal Bakrie akhirnya terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar, dalam Musyawarah Nasional (Munas) yang digelar di Kampar, Pekanbaru, Riau, dini hari tadi.
Situasi yang sempat memanas ketika berlangsungnya pemungutan suara pemilihan ketua umum dalam Munas Partai Golkar VIII di Hotel Labersa Pekanbaru, Kamis (8/10). Pimpinan sidang, Fadel Muhammad menemukan dan mengumumkan ada peserta di sekitar kotak suara membawa ballpoint dan kamera. Selanjutnya tiba-tiba muncul perwakilan dari Binjai yang nyaris baku hantam. Pihak keamanan langsung bereaksi dan mengamankannya. Tampak Jusuf Kalla juga harus turun tangan menengahi situasi
Dari 536 total pemilik suara yang sah, Aburizal meraih 297 suara. Sedang pesaing terdekatnya Surya Paloh meraih 239 suara. Dua kandidat lain yaitu Hutomo Mandala Putra dan Yuddy Chrisnandy sama sekali tidak meraih suara.
Suasana ballroom hotel langsung meriah. Aburizal Bakrie langsung mendapat pelukan ucapan selamat dari Akbar Tanjung yang sejak awal duduk disampingnya, dan disusul para pendukung lainnya, setelah memastikan bahwa jumlah suara yang diperoleh Ical sudah melebihi 50% meskipun pada saat itu proses perhitungan suara belum berakhir.
Aburizal Bakrie yang akrab di sapa Ical ini kelahiran Jakarta 15 November 1946 adalah putra sulung dari pengusaha H Achmad Bakrie. Aburizal merupakan salah satu dari orang paling kaya di Indonesia, dengan kekayaan yang berkisar 5,4 miliar dollar AS, dan meningkat beberapa kali lipat dari tahun 2006 sebesar 1,2 miliar dollar AS.Kontribusi terbesar kekayaan keluarga Bakrie berasal dari anak perusahaan Bakrie Group, produsen batubara Bumi Resources yang nilai sahamnya melonjak. Keluarga Bakrie memiliki usaha di infrastuktur, properti dan telekomunikasi, namun yang paling memberikan kontribusi pada kekayaannya adalah kenaikan saham batubara sampai 600 persen.
Aburizal melepaskan kegiatan bisnisnya ketika ia menjadi anggota Golkar dan berniat untuk mulai terjun di dunia politik dan mencalonkan dirinya menjadi salah satu kandidat calon presiden dalam Konvensi Partai Golkar dan didukung tidak kurang dari ketiga ormas Trikarya Golkar (SOKSI, Kosgoro, dan MKGR).
Aburizal pernah menjabat sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) yang dijabatnya sejak 1994. ketika menjabat sebagai KADIN ia sudah mencoba mengatasi penyelundupan bersama dengan pemerintah, tetapi belum berhasil. Selain itu ia juga pernah menjabat sebagai Presiden Asean Chamber Of Commerce and Industry dan Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) periode II (1938 -1998). Aburizal ketika menjabat sebagai Menteri Koordinasi perekonomian pernah mengungkapkan tentang Perekonomian Nasional menurutnya dapat tumbuh lebih cepat dibanding yang sekarang jika Pemerintah lebih serius dalam mengembangkan potensi pasar Domestik sebagai motor penggerak Ekonomi Nasional.
Kita semua hanya bisa berharap, semoga partai yang berlambang pohon beringin ini sebagai salah satu partai dengan jumlah pemilih terbanyak pada pemilu legislatif yang lalu, akan jauh lebih baik dibawah kepemimpinan beliau.
bagi siapa aja yang terpilih semoga bisa membawa pembaruan dan membawa golkar lebih baik
BalasHapusbuat ical, selamat udah terpilih
pak Surya paloh : kayanya jenggot ma brewoknya musti di cukur tuh biar taun mendatang dipilih hehehe
Tommy : kapooooookk rak kepilehhhh emang enak@!!!
Ayo Bang Ical, bawa Golkar konsisten jadi oposisi!
BalasHapusKarena saya tidak terlalu dong dengan dunia politik, cuman berdoa saja,...
BalasHapusSemoga dengan bergantinya pucuk pimpinan Golkar, Partai tersebut bisa menjadi lebih baik dan lebih memikirkan nasib orang kecil, terutama nasib para korban Lapindo men-made-disaster, dengan mengabaikan nasib mereka tentunya Golkar akan menempatkan reputasi-nya at risk, apalagi ketika Bakri di pucuk pimpinan, tentunya masyarakat akan mengaitkan Golkar dengan penyelesaian kasus Lapindo, semakin terbengkalai kasus tersebut, bisa membuat Golkan semakin terpuruk pada pemilu 2014 nanti. Kita lihat saja kelak seperti apa.
kalo egk salah, ical akan membaca golkar jadi partai pendukung SBY, atau dengan kata lain bisa berkoalisi dengan demokrat.
BalasHapusKalo surya paloh akan menjadikan golkar jadi partai oposisi, atau berkoalisi dengan pdip.
Kalo tommy soeharto, akan membawa golkar ke era orde lama(just kidding)^^
semoga setelah terpilih tidak lupa diri ya. tetap ingat akan tugas2nya.
BalasHapuskok masih ada adegan 'ricuh' seh ya, kayak anak kecil ajah
BalasHapusyayayayaya.... akhirnya terpilih juga.. . . semoga ini mampu membawa perubahan ke arah yg lebih baik lagi
BalasHapusamin semoga lebih baek,...
BalasHapushihihihi,...
gag ngerti masalah partai hohohoho...
Seperti yang sudah diduga sebelumnya, bapak satu ini akan menang. Semoga bisa memberi kebaikan pada partai satu ini.
BalasHapusmenurut aye seh. mending golkar dibubarkan aja bersamaan kejatuhan soeharto dulu. sampe sekarang aye masih heran golkar masih bisa bertahan.
BalasHapusYah untuk golkar sekarang, semoga nggak menyinggung masalah sara lagi kayak kemarin. Walaupun rasis, tapi disembunyiin sajalah kulit aslinya. Dan aye orang luar hanya berharap yang terbaik sajah nyiehehehehe.
buat gw ical atw surya paloh sama bagusnya. yang penting bs bikin golkar lebih baik. mungkin bisa ngjak SP jadi wakilnya, hehe...
BalasHapusbikin Indonesia lebih Baik.
Golkar hanya 1 partai.. bukan 1 Indonesia.. jadi majunya Indonesia membutuhkan persatuan dan kesatuan semua elemen dan menjalankan perannya masing2 dengan sinergi
BalasHapusdari pagi mau koment kok gak bisa ya pak?
BalasHapusU/ bang ichal selamat...semoga bisa membangunkan raksasa tertidur di tubuh golkar..(atau raksasa pinsang yak?? :D)...dan bisa memberikan contoh yang baik untuk kader golkar agar tidak korupsi kalau dikasih amanah...kepanjangan yah pak..maap
aku langsung ilfill liat munas Golkar....apalgi di tayangkan live oleh dua televisi besar yang saling mendukung dua kandidat. Apalagi saat mereka bertengkar !!!! Halah!!! mengurus satu partai saja nggak becus apalagi ngurus negara. Ilfilku semakin bertambah saat yang terpilih adalah Dia yang lupa akan amanat rakyat. Pertanyaannya? apakah mungkin dia bisa mengayomi rakyat, jika ia lupa pada ribuan warga korban lumpur lapindo yang tak lagi punya masa depan? percaya tidak jika jumlah uang yang beredar di munas tersebut cukup besar. Bang....ingat korban lapindo ya?
BalasHapusWah..kurang srek nih dihati.
BalasHapusPengennya sih Surya Paloh, tegas daan berwibawa...
Mending si Backrie ngurus Lumpur Lapindo aja dulu deh, wkwkwkw...
Wah semoga dengan jadi pimpinan Golkar... masalah lumpur lapindo akan segera tuntas..
BalasHapuswait and see what happen with Indonesia
BalasHapusSelamat! eh, saya mah gak tahu dunia politik :)
BalasHapus