Ridho Slank Main di Film SAFANA

Dunia perfilman Indonesia kembali diramaikan oleh film yang akan menampilkan keindahan alam Indonesia. Safana sebuah film yang diproduksi oleh Cinepro ini rencananya akan menampilkan keindahan alam bumi Garut.

Seperti yang dijelaskan oleh Aldo Bamar sebagai CO. Producer saat acara jumpa pers yang digelar di Restoran Kampoeng Obor, Jakarta (26/02), “Film ini akan menampilkan rasa cinta seorang kakek terhadap anak yatim piatu dalam kehidupannya yang sederhana, selain itu akan mengangkat nasionalisme dan keindahan alam pedesaan Garut.”

Film yang akan dibesut oleh Hornady Setiawan ini turut menampilkan beberapa bintang seperti Ikranegara, Kinaryosih, Dicky Chandra, Ridho “Slank” Hafidz, dan Putri Indonesia Kalimantan Timur 2009, Grace Joseline.

Para pemain yang saat itu hadir juga turut menyatakan kebanggaannya bisa ikut berperan dalam film drama ini. “Saya bersyukur difilm menjadi pemeran utama, salah satu hal yang membuat semangat turut ikut film ini karena saya kesengsem dengan ceritanya,” ujar Ikranegara yang pernah meraih Pemeran Pembantu Pria Terpuji Festival Film Bandung (2009), dan Pemeran Utama Pria Terbaik Indonesian Movie Award (2009).

Tidak hanya Ikrnegara, pemeran lainnya seperti Kinaryosih, Ridho, dan Grace pun memberikan hal yang senada mengenai ketertarikannya pada Safana. Mereka sepakat jika film ini merupakan cerita yang sangat natural, berbeda dengan keseharian dikota, serta mengangkat sisi sosial yang nantinya bisa menjadi film yang memberi pengaruh positif.

Mohammad Ridwan Hafiedz atau yang populer dengan nama Ridho Slank, dalam mengawali karirnya di dunia akting ini. Gitaris grup musik grup papan atas Slank itu, mendapatkan peran tokoh bernama Sada .

"Terus terang sebelumnya gue nolak main dalam film ini. Tapi karena gue diyakinin lagi dan gue sholat (istikharah) dan akhirnya gue terima. Selain karena faktor cerita filmnya yang mengandung sisi kemanusiaan di sini juga menggambarkan kehidupan masyarakat di pedesaan," ungkap Ridho di acara konferensi pers film SAFANA di Restoran Kampoeng Obor, Prapanca, Jakarta Selatan, Jumat (25/2).

Sang sutradara, Hornady Setiawan, juga turut memberikan janjinya dengan mengatakan, “Safana akan memberikan tontonan yang berbeda dengan tema sosial, nasionalis, serta akan memanjakan penontonnya dengan penggambaran suasana pedesaan yang asri.” Safana rencananya akan syuting selama 14 hari yang dimulai hari ini 1 Maret 2010 di Garut.

Demikian sekedar info film yang saya rangkum dari beberapa sumber. Semoga saja film ini dapat menjadi pemicu kreatifitas para sineas untuk lebih berinovasi dalam berkarya untuk menghasilkan film-film bermutu yang sudah lama kita rindukan.

Mohon maaf saya masih sementara ngaduk-ngaduk si bayi yang sering error