Peringatan 66 Tahun Piagam Jakarta secara sederhana dilaksanakan di Sekolah saya pada hari ini. Hal ini dimaksudkan sebagai upaya untuk membangkitkan semangat patriotisme dikalangan siswa dan Guru sekaligus untuk menelusuri kembali sejarah para pendahulu kita yang semakin termarginalkan.
Piagam Jakarta adalah hasil kompromi tentang dasar negara Indonesia yang dirumuskan oleh Panitia Sembilan dan disetujui pada tanggal 22 Juni 1945 antara pihak Islam dan kaum kebangsaan (nasionalis). Panitia Sembilan merupakan panitia kecil yang dibentuk oleh BPUPKI.
Di dalam Piagam Jakarta terdapat lima butir yang kelak menjadi Pancasila dari lima butir, sebagai berikut:
Semoga saja dengan Peringatan 66 tahun Piagam Jakarta dapat menjadi pijakan kita untuk melangkah ke depan yang penuh makna dalam menjalani sisa-sisa hidup kita yang semakin hari sarat akan bencana moral yang telah banyak melenceng baik dari tata kehidupan para selebritis, pejabat eksekutif, yudikatif maupun legislatif hingga masyarakat biasa telah banyak terefleksi dan sungguh telah jauh berpijak dari rel-rel kehidupan yang baik dan hakiki sesuai syariat Islam.
Piagam Jakarta adalah hasil kompromi tentang dasar negara Indonesia yang dirumuskan oleh Panitia Sembilan dan disetujui pada tanggal 22 Juni 1945 antara pihak Islam dan kaum kebangsaan (nasionalis). Panitia Sembilan merupakan panitia kecil yang dibentuk oleh BPUPKI.
Di dalam Piagam Jakarta terdapat lima butir yang kelak menjadi Pancasila dari lima butir, sebagai berikut:
- Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya.
- Kemanusiaan yang adil dan beradab
- Persatuan Indonesia
- Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
- Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Semoga saja dengan Peringatan 66 tahun Piagam Jakarta dapat menjadi pijakan kita untuk melangkah ke depan yang penuh makna dalam menjalani sisa-sisa hidup kita yang semakin hari sarat akan bencana moral yang telah banyak melenceng baik dari tata kehidupan para selebritis, pejabat eksekutif, yudikatif maupun legislatif hingga masyarakat biasa telah banyak terefleksi dan sungguh telah jauh berpijak dari rel-rel kehidupan yang baik dan hakiki sesuai syariat Islam.
Jadi inget pelajaran sekolah dulu...sukses utk acara askatnya....smoga beruntung
BalasHapusWah luar biasa ya sekolah ngadain acara peringatan piagam jakarta
BalasHapusMestinya memang generasi muda kita bisa mendalami sejarah bangsa ini
jadi teringat akan penghapusan tujuh kata... hm...
BalasHapusdapat piagam merupakan tugas berat selanjutnya untuk mempertahankannya
BalasHapusPancasila abadi
BalasHapusSaya sudah membaca artikel sahabat
BalasHapusDan sudah langsung saya catat
Terima kasih atas partisipasi anda yang hebat
Dari Surabaya saya kirim salam hangat
Sukses Bang dengan srtrikel yang diikutkan di ASKAT
BalasHapusselamat ulang tahun jakarta
BalasHapusSelamat Bang,,,,
BalasHapussemoga tertanam bagi para generasi muda semangat dan jiwa patriotisme untuk tidak lari daripada dasar negara kita. Terutama mengamalkan setiap lima sila dari setiap hasil perjanjian yang telah disepakati dalam kehidupan sehari-hari.
Sukses selalu
Salam
Ejawantah's Blog
wah luar biasa pak...suatu langkah yg patut diikuti sekolah lainnya...
BalasHapusnice..
BalasHapusselamat ulang tahun Jakartee :D
sempatkan juga mengunjungi website kami http://www.the-netwerk.com
sukses selalu!
Salam Takzim
BalasHapusWah bang Iwan ikutan ASKAT juga nih, semoga menang ya bang
Salam Takzim batavusqu
wah................jika semua mengadakan hal ini
BalasHapuspasti nyaman
sal
Musyawarahnya bagaimana kalau itu ya ? Alot atau kalem.
BalasHapusSalam oom, semoga menang
Toleransinya bagus ya oom, tak memaksakan kehendak.
BalasHapusSemoga berjaya oom
salam kenal
artikelnya sangat bagus bang. lebih khusus dari yang lain yang mengupas DKI jakarta dari salah satu sisi lainnya.
BalasHapussukses ASKATnya.
salam hangat ^_^
semoga saja masih banyak dari kita yang peduli dan tahu tentang sejarah
BalasHapusselamat ulang tahun jakarta,,
BalasHapussemoga sukses dengan ASKAT nya
BalasHapusmemenag benar acara seperti ini harus tetap diadakan dan kita jangan sampai melupakan sejarah
join to www.kimciti.com
BalasHapuskiranya orang dari seberang jua dapat tahu info dari Jakarta jua kan...
BalasHapusemangnya bagus. :)
apaka sekarag masih diajarkan tetag maka dari piagam jakarta di sekolah2?
BalasHapusmakasih infonya mas amriawan
BalasHapus