Hidup tanpa tujuan yang jelas, tanpa mengetahui dan mengerti kegunaan hidup anda, adalah sama dengan dilema pulau impian. Semua impian anda sebenarnya bisa tercapai, namun untuk mencapainya anda harus mengetahui apa, di mana, dan bagaimana mencapainya.
Ucapan terima kasih pada Sahabat saya Mbak Fanda, yang telah men-Tag saya untuk memposting tentang hal ini.
Tiada ucapan selamat tahun baru yang lengkap tanpa meninjau apa yang kita sebut sebagai resolusi awal tahun. Rasanya sudah tidak asing lagi kebiasaan awal tahun di mana kita diajak membulatkan niat, menanam suatu cita-cita, dan menancapkan tekad untuk mencapai suatu perubahan.
Seorang teman pernah bilang, bahwa baginya resolusi awal tahun adalah proses menggodok semangat juang dalam hidup, supaya dia bisa mengukur kemajuan dan prestasinya dari tahun ke tahun. Teman yang lain berkata, resolusi awal tahun itu hanya sumber stres, karena menurutnya dari sekian banyak keinginan yang tercantum, lebih banyak yang tidak tercapai daripada yang terwujud.
Jadi apa saja resolusi awal tahun Anda? Bagi saya, meluangkan waktu hening dan merenungkan bagaimana kita mengelola energi kreatif dalam hidup, lebih bermanfaat ketimbang sekadar mencantumkan setiap keinginan dalam “daftar belanja” awal tahun.
Mari kita lihat rutinitas yang biasa terjadi di perbatasan antara akhir tahun dan awal tahun. Pertama, tidak ada resolusi awal tahun yang afdol tanpa refleksi akhir tahun.Pada penghujung tahun, kita menengok resolusi yang telah dibuat pada tahun sebelumnya. Kita tepuk bahu kita sendiri atas niatan yang telah tercapai, dan kita pindahkan semua niatan yang belum tercapai sebagai kandidat penghuni daftar resolusi tahun selanjutnya.
Saya sendiri, terus terang, jarang tergerak untuk menyusun resolusi awal tahun, saya lebih senang menjalani hidup ini langkah demi langkah. Mengapa begitu? Saya berusaha melihat kembali setiap momen ketika saya membuat rencana, dan sering sekali rencana tersebut tidak terjadi sesuai dengan apa yang kita prediksikan sebelumnya.
Hidup ini memang sarat dengan perubahan dan ketidakpastian. Terkadang target dipasang supaya keinginan kita punya “bahan bakar” untuk tumbuh, bergerak dan berkembang, namun di tengah bersemangatnya kita mengejar keinginan, tanpa sadar dalam hati terselip rasa “keharusan” yang memaksa. Ini acapkali menjadi sumber stres yang tidak perlu.
Tidak bisa disangkal, kita memang butuh semangat hidup. Tanpa itu, hidup bisa terasa hambar. Namun semangat hidup yang terjangkit “harusitis” – radang serba harus ini dan itu – berpotensi menjepit hati, dan akhirnya merampas kemampuan kita untuk menikmati hidup momen demi momen, serta membuat kita lebih mudah untuk lupa bersyukur atas hal-hal yang sederhana namun indah dalam hidup kita.
Ada yang mengatakan bahwa potensi kreativitas manusia itu tak terbatas. Sebagian menjelaskan dengan mengatakan bahwa baru 2% dari otak kita yang sudah terpakai secara optimal. Sebagian lagi menyatakan bahwa karena kita adalah bagian dari ciptaan Ilahi, sumber mahakreatif yang mampu menciptakan dan mewujudkan segalanya. Manapun yang benar, agaknya alam berusaha berpesan bahwa kita punya potensi ‘mencipta’ yang luar biasa, termasuk untuk mewujudkan segala hal yang kita inginkan dalam hidup.
Lalu bagaimana caranya agar potensi mencipta ini bisa terwujud menjadi kenyataan? Salah satunya adalah dengan menarik garis batasan yang akan memberikan fokus dan kesempatan agar potensi menjadi nyata.
Contoh, setiap penulis punya segudang ide kreatif untuk menghasilkan karyanya. Namun seringkali tanpa kehadiran garis batasan yang namanya ‘deadline’, kemahakreatifan tersebut sulit sekali dilahirkan dalam bentuk kata-kata. Inilah kekuatan agung dari garis batasan.
Di sinilah saya melihat manfaatnya resolusi awal tahun. Garis batasan di awal dan akhir tahun, memberikan kita semua ‘rahim ruang dan waktu’ untuk mencipta, berkarya dan mewujudkan potensi diri seutuhnya.
Dan akhirnya, ikhlaskan segala kemungkinan terbaik dan terburuk, agar Anda tidak nafsu menang dan takut kalah. Menang dan kalah, berhasil dan gagal, merupakan persepsi yang sangat relatif. Apalagi kalau kita ingat bahwa setiap jiwa kita bertumbuh dan semakin kuat, biasanya justru dari pengalaman-pengalaman yang kita tuding sebagai kekalahan dan kegagalan.
Pada awal tahun ini, saya mengajak Anda untuk ‘bermain’ dalam hidup. Have fun in your life, instead of letting your life make fun of you. Dalam setiap tahun yang baru, kita semua dihadiahi 31.536.000 detik baru. Mari kita cintai sepenuh hati setiap detik tersebut, setiap momen, apa adanya.
Evaluasi karir telah anda lakukan. Then what next?
Apakah anda sudah merencanakan serangkaian target yang ingin anda capai untuk mengisi kalender tahun 2010?
Sudah ada bayangan?
Atau jangan-jangan anda tidak memiliki bayangan sama sekali tentang apa yang akan anda lakukan di tahun mendatang.
Saya hanya bertekad untuk tidak pernah berhenti melangkah menuju sesuatu yang lebih baik, Saya yakin bahwa sukses bukan hanya milik orang yang brillian, berbakat, penuh keberuntungan, tapi sukses luar biasa adalah milik orang yang pantang menyerah, yang terus berusaha mencari cara lebih baik.
Kata bijak berikut ini tidak ada salahnya untuk dikoleksi :
“ I refuse to give up, I shall continue firmly, steadly, and persistenly until my good appears!”.
Gambar diambil dari SINI
Ucapan terima kasih pada Sahabat saya Mbak Fanda, yang telah men-Tag saya untuk memposting tentang hal ini.
Tiada ucapan selamat tahun baru yang lengkap tanpa meninjau apa yang kita sebut sebagai resolusi awal tahun. Rasanya sudah tidak asing lagi kebiasaan awal tahun di mana kita diajak membulatkan niat, menanam suatu cita-cita, dan menancapkan tekad untuk mencapai suatu perubahan.
Seorang teman pernah bilang, bahwa baginya resolusi awal tahun adalah proses menggodok semangat juang dalam hidup, supaya dia bisa mengukur kemajuan dan prestasinya dari tahun ke tahun. Teman yang lain berkata, resolusi awal tahun itu hanya sumber stres, karena menurutnya dari sekian banyak keinginan yang tercantum, lebih banyak yang tidak tercapai daripada yang terwujud.
Jadi apa saja resolusi awal tahun Anda? Bagi saya, meluangkan waktu hening dan merenungkan bagaimana kita mengelola energi kreatif dalam hidup, lebih bermanfaat ketimbang sekadar mencantumkan setiap keinginan dalam “daftar belanja” awal tahun.
Mari kita lihat rutinitas yang biasa terjadi di perbatasan antara akhir tahun dan awal tahun. Pertama, tidak ada resolusi awal tahun yang afdol tanpa refleksi akhir tahun.Pada penghujung tahun, kita menengok resolusi yang telah dibuat pada tahun sebelumnya. Kita tepuk bahu kita sendiri atas niatan yang telah tercapai, dan kita pindahkan semua niatan yang belum tercapai sebagai kandidat penghuni daftar resolusi tahun selanjutnya.
Saya sendiri, terus terang, jarang tergerak untuk menyusun resolusi awal tahun, saya lebih senang menjalani hidup ini langkah demi langkah. Mengapa begitu? Saya berusaha melihat kembali setiap momen ketika saya membuat rencana, dan sering sekali rencana tersebut tidak terjadi sesuai dengan apa yang kita prediksikan sebelumnya.
Hidup ini memang sarat dengan perubahan dan ketidakpastian. Terkadang target dipasang supaya keinginan kita punya “bahan bakar” untuk tumbuh, bergerak dan berkembang, namun di tengah bersemangatnya kita mengejar keinginan, tanpa sadar dalam hati terselip rasa “keharusan” yang memaksa. Ini acapkali menjadi sumber stres yang tidak perlu.
Tidak bisa disangkal, kita memang butuh semangat hidup. Tanpa itu, hidup bisa terasa hambar. Namun semangat hidup yang terjangkit “harusitis” – radang serba harus ini dan itu – berpotensi menjepit hati, dan akhirnya merampas kemampuan kita untuk menikmati hidup momen demi momen, serta membuat kita lebih mudah untuk lupa bersyukur atas hal-hal yang sederhana namun indah dalam hidup kita.
Ada yang mengatakan bahwa potensi kreativitas manusia itu tak terbatas. Sebagian menjelaskan dengan mengatakan bahwa baru 2% dari otak kita yang sudah terpakai secara optimal. Sebagian lagi menyatakan bahwa karena kita adalah bagian dari ciptaan Ilahi, sumber mahakreatif yang mampu menciptakan dan mewujudkan segalanya. Manapun yang benar, agaknya alam berusaha berpesan bahwa kita punya potensi ‘mencipta’ yang luar biasa, termasuk untuk mewujudkan segala hal yang kita inginkan dalam hidup.
Lalu bagaimana caranya agar potensi mencipta ini bisa terwujud menjadi kenyataan? Salah satunya adalah dengan menarik garis batasan yang akan memberikan fokus dan kesempatan agar potensi menjadi nyata.
Contoh, setiap penulis punya segudang ide kreatif untuk menghasilkan karyanya. Namun seringkali tanpa kehadiran garis batasan yang namanya ‘deadline’, kemahakreatifan tersebut sulit sekali dilahirkan dalam bentuk kata-kata. Inilah kekuatan agung dari garis batasan.
Di sinilah saya melihat manfaatnya resolusi awal tahun. Garis batasan di awal dan akhir tahun, memberikan kita semua ‘rahim ruang dan waktu’ untuk mencipta, berkarya dan mewujudkan potensi diri seutuhnya.
Dan akhirnya, ikhlaskan segala kemungkinan terbaik dan terburuk, agar Anda tidak nafsu menang dan takut kalah. Menang dan kalah, berhasil dan gagal, merupakan persepsi yang sangat relatif. Apalagi kalau kita ingat bahwa setiap jiwa kita bertumbuh dan semakin kuat, biasanya justru dari pengalaman-pengalaman yang kita tuding sebagai kekalahan dan kegagalan.
Pada awal tahun ini, saya mengajak Anda untuk ‘bermain’ dalam hidup. Have fun in your life, instead of letting your life make fun of you. Dalam setiap tahun yang baru, kita semua dihadiahi 31.536.000 detik baru. Mari kita cintai sepenuh hati setiap detik tersebut, setiap momen, apa adanya.
Evaluasi karir telah anda lakukan. Then what next?
Apakah anda sudah merencanakan serangkaian target yang ingin anda capai untuk mengisi kalender tahun 2010?
Sudah ada bayangan?
Atau jangan-jangan anda tidak memiliki bayangan sama sekali tentang apa yang akan anda lakukan di tahun mendatang.
Saya hanya bertekad untuk tidak pernah berhenti melangkah menuju sesuatu yang lebih baik, Saya yakin bahwa sukses bukan hanya milik orang yang brillian, berbakat, penuh keberuntungan, tapi sukses luar biasa adalah milik orang yang pantang menyerah, yang terus berusaha mencari cara lebih baik.
Kata bijak berikut ini tidak ada salahnya untuk dikoleksi :
“ I refuse to give up, I shall continue firmly, steadly, and persistenly until my good appears!”.
Gambar diambil dari SINI
Semoga ditahun baru esok akan memberikan harapan dan keberkahan tersendiri buat kita.
BalasHapusfirst comment mengucapkan Selamat Tahun Baru 2010 masehi buat Kak Amri...
BalasHapusWah maaf ternyata sudah keduluan kakak Tovazone, hik hik
BalasHapusKita semua dihadiahi 31.536.000 detik baru...
Semoga setiap detik selalu ada manfaatnya.
Mohon maaf ya kak di tahun 2009 m,semoga di tahun 2010 m kita semua selamat dari cobaan dan godaan.
Amin.
Selamat jelang tahun baru,,,tinggal 12 jam kurang 40 menit lagi....
BalasHapusSemoga masa depan lebih baik dari masa sebelumnya...amin
Selamat tahun baru, semoga tahun depan pak Iwan tambah sukses...
BalasHapusmet taon baru
BalasHapussemoga tahun depan lebih baik
semoga sukses terus ya, pak. met tahun baru.
BalasHapusSelamat, semangat dan sukses di tahun selanjutnya. Amin.
BalasHapusselamat tahun baru kang
BalasHapusBayangan hidupku dimasa yang akan datang hanya satu ,mencari Ridlo-NYA selalu agar dapat mengarunginya dengan penuh kelapangan dada.Dan akan kujalani apa adanya dengan mengikuti aliran air kehidupan yang telah ditentukan-NYA.
BalasHapusSelamat tahun baru 2010
siip bang iwan
BalasHapussemoga resolusinya terealisaasi ya
met taon baruuuu
Jangan pernah menyerah, sebab saya tidak bisa menyerah.
BalasHapusbegitu kira-kira.
Semoga resolusi atau rencana-rencananya ke depan terlaksan ya Bang
Happy New Year,
semoga kita bisa menjadi pribadi yang semakin baik
seLamat tahun baru...
BalasHapusSelamat meninggalkan tahun 2009, sampai jumpa ditahun 2010!
BalasHapusselamat pagi mas amri. lagi sibuk apa skrng?
BalasHapusMet taon baru,,,,,,,,,,,,,,,,mudah2an tahun yang akan datang lebih baik dari tahun sebelumnya..............
BalasHapusyang jelas : NEVER GIVE UP!!!!! (^^)9
BalasHapusyang jelas : NEVER GIVE UP!!!!! (^^)9
BalasHapusjust say, happy new year 2010
BalasHapusselamat sore pak,semangat di tahun yang baru
BalasHapussalam sahabat semoga hari esok lebih baik lagi dari hari ini
BalasHapusResolusi tahun 2010. Hm...pokoknya berusaha segalanya jadi lebih baik. Setidaknya, saya bisa lebih rajin membersihkan tempat tidur,hehe. Biasanya saya berangkat kerja Bejo masih melingker di tempat tidur (irama kerja yang tidak sama). Pokoknya saya gubrak nanti, hihi. Becanda ya bang Iwan. Selamat tahun Baru 2010. Semoga tahun 2010 ini segalanya jadi lebih baik dan barokah.
BalasHapusSelamat Tahun Baru 2010 pak...
BalasHapusdan sukses selalu buat segala impian dan rencana² nya untuk kedepan :)
selamat menyambut tahun baru, semangat baru, harapan baru, dan semua yg bisa memperbarui hidup. Segala impian semoga dapat tercapai di tahun yg akan datang. Amiin :)
BalasHapussemoga di detik yang di lalui ke depan, setiap diri menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya amin..
BalasHapustutup tahun ini brsamaan dengan tutup usia-nya tokoh bangsa Gus Dur y bro... inalilahi wa ina ilahi rajiun...
hepi nu year bang iwan... semoga taon depan kita semakin baik lagi
BalasHapushappy new year
BalasHapusselamat tahun baru Om Kumis :D
BalasHapusselamat bos... repleksikan diri di tahun yang semakin tambah tua ini
BalasHapusharapan sya di tahun 2010 tentu "harus" lebih baik dari tahun kemarin
BalasHapusSelamat menyongsong tahun 2010. Semoga semua target yang ingin dihasilkan pada tahun 2010 bisa tercapai. Amin.
BalasHapuswow selebrate a new year ada di mana-mana.......sebenernya aq juga mau buat refleksi bang...tp keburu ilang idenya hehehe
BalasHapushappy new year...wuiiih cepatnya tahun ini uda 2010...........
BalasHapusResolusi awal tahun? Hmm... boleh juga tuh mas. Memang benar, konon kita baru menggunakan 2% kemampuan otak kita, brarti masih ada potensi luar biasa yg bisa kita mamfaatkan. Namun sayang, seringkali kebingungan slalu menghinggapi otak kita. What next? Itu yg selalu muncul.
BalasHapusSo, met tahun baru saja mas. Semoga tahun baru ini memberikan sesuatu yg lebih berarti bagi kita semua, amien...
SELAMAT TAHUN BARU 1 JANUARI 2010.
BalasHapusSEMOGA SUKSES SELALU!
terimakasih atas dukungannya selama ini tetap menjadi blog yang selalu dikagumi orang
BalasHapustahun baru.....
BalasHapusapa bedanya tahun yang lalu dengan tahun yang baru, jika....sikap, perilaku, ataupun pola pikir kita masih tetap seperti tahun yang lama.....
tahun baru.....
adalah jika kita mampu memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi banyak orang di sekeliling kita....
tahun baru......
jika hari ini lebih baik dari kemarin....
maka kita niatkan....2010 harus lebih baik dari2009.....amin.
semoga d tahun 2010 nanti bisa lebih baik dari tahun lalu, happy new year 2010
BalasHapusSelamat Tahun Baru 2010
BalasHapusSalam Hangat Selalu
AbulaMedia.com
happy new year.. ^^
BalasHapusmoga tahun depan bisa lebih baik lagi...
Selamat Tahun Baru 2010..
BalasHapusdi tempatku ada hadiah pergantian tahun buat bang setiawan..
mohon sekiranya sudi utk menerima..
trkasih kpd smua shbat, thn 2009 kita bnyak mndpt cbaan yg sngt sulit, tpi mdah2an di thn 2010,kita mndpt ijasah dri ujian trsbut
BalasHapusMet tahun baru 2010 sob....
BalasHapusSelamat tahun baru 2010 ak.. semoga tambah semangat.. tambah rejeki, tambah amal shaleh dan tidak tambah istri...
BalasHapusKunjungan di awal tahun..
BalasHapusHappy New Year 2010 ..goodluck
Selamat tahun baru Bang... Semoga tahun depan akan jauh lebih baik dari tahun ini. Amin.
BalasHapusOya, aku bawa award nih Bang.
Disini http://another-reni.blogspot.com/2009/12/menjelang-tahun-baru.html
Semoga langkah demi langkah yang akan dilewati pada tahun 2010 mendapat berkah dariNYA
BalasHapusoke...semangat sob...semoga tambah sukses..
BalasHapuslink udah terpasang semua sob...
n utk top commentator blm dapet solusi yg baik juga sob..
sudah terpasang diblog juga sob..cek ya...
BalasHapusSaya kayaknya harus buat resolusi juga nih Yah....
BalasHapusmakasih banyak,..
mau ikut ngucapin tahun baru juga, tapi udah telat nih kayaknya.. hehe.. maaf2 yah.
BalasHapusnice post
BalasHapus