Kita semua tengah menunggu pengumuman kenaikan harga bahan bakar
minyak (BBM) bersubsidi, dari harga saat ini Rp 4.500 per liter menjadi
Rp 5.500 per liter untuk Solar dan Rp 6.500 untuk Premium.
Hasil Sidang Paripurna APBN-P 2013, "Jumlah yang menerima APBNP sebanyak 338 anggota dewan dan yang menolak
sebanyak 181 anggota dewan. Maka sidang paripurna DPR menyetujui APBNP
2013," kata Ketua DPR Marzuki Ali, saat memimpin sidang paripurna DPR,
Jakarta, Senin (17/6/2013).
Seperti kita ketahui bersama bahwa perubahan harga BBM berubsidi sebenarnya telah menjadi agenda rutin.
Siapapun presiden yang menjabat, kenaikan harga BBM bersubsidi selalu
dilakukan, entah itu Soeharto hingga Susilo Bambang Yudhoyono. Namun,
yang membuat perubahan harga BBM bersubsidi itu menjadi momentum yang
luar biasa , tak lain adalah nuansa politik yang menyelimutinya.
Mantan
Sekretaris Kementerian BUMN yang juga menjadi peneliti Badan Pengkajian
dan Penerapan Teknologi (BPPT) M. Said Didu menyatakan kenaikan harga
BBM bersubsidi adalah sesuatu yang biasa. "Artinya, naik turun BBM biasa
saja," ujarnya Senin (16/6/2013).
Berikut ini adalah perubahan harga BBM bersubsidi, yang dalam hal ini Premium per liter, sejak era Soeharto hingga SBY:
Soeharto
- 1991: Rp 150 naik jadi Rp 550
- 1993: Rp 550 naik jadi Rp 700
- 1998: Rp 700 naik jadi Rp 1.200
BJ Habibie
- 1998: Rp 1.200 turun ke Rp 1.000
Abdurrahman Wahid
- 1999: Rp 1.000 turun jadi Rp 600
- 2000: Rp 600 naik ke Rp 1.150
- 2001: Rp 1.150 naik ke Rp 1.450
Megawati Soekarnoputri
- 2002: Rp 1.450 naik jadi Rp 1.550
- 2003: Rp 1.500 naik jadi Rp 1.810
SBY
- 2005: Rp 1.810 naik jadi Rp 2.400
- 2005: Rp 2.400 naik jadi Rp 4.500
- 2008: Rp 4.500 naik jadi Rp 6.000
- 2008: Rp 6.000 turun ke Rp 5.500
- 2008: Rp 5.500 turun ke Rp 5.000
- 2009: Rp 5.000 turun ke Rp 4.500
- 2013: Rp.4.500 naik jadi Rp 6.500
siap-siap nambah budget bang untuk bensin
BalasHapusdi kota saya sudah naik 6000 maas per liter nya ???
BalasHapusgimana nih BBM makin naik-naik aja, kan kasian sama rakyat kecil ,,,sekarang kan nyari uang pun susah ,,,gimna kalau BBM naik ...waaaahhh bisa-bisa rakyat kecil bisa kelaparan banget .,.,.
semoga bapak presiden baca komenan saya ...(NGAREPPPP)
rakyat kecil makan aja susah ya sampe kelaperan? makan aja susah apalagi beli kendaraan. otomatis mreka ga butuh bbm dong? ga ada hubungannya BBM naik sama rakyat kecil, karna yg beli BBM itu org yg punya kendaraan, beli kendaraan aja mampu apalagi BBMnya.. logika dong jangan meng-kambing hitamkan rakyat miskin/kecil hehehe
HapusBBM sudah naik, bener2 pemerintah tak punya hati kasian kepada orang2 yang berada dibawah
BalasHapustahun 2008 naik dan turun 2kali sehingga 2009, semasa konflik minyak dunia rasanya. jika Rp.4,500.00=Rm1.43, manakala jika kenaikan Rp5,500.00=Rm1.75 masih agak rendah lagi banding malaysia Rm1.90/L.
BalasHapusKenaikan pasti beri kesan lansung pada kenaikan harga barangan dan pelbagai lagi.
Yang pasti semuanya naik, karena semua butuh transportasi! Jatah dapur pun bakal naik! Kerja pun harus ditingkatkan untuk penyesuaian! Kerja Keras!
BalasHapuswah,,nanti naik berapa,,siap-siap aje harus keluar uang banyak,untuk BBM,,hhi
BalasHapusternyata sudah berapa kali naik turun harga BBM yah,,,hhe
BalasHapusnaikknya harga BBM pasti akan berimbas pada yang lainnya,,kecuali kenaikan gajih,,hhi
BalasHapusmungkin BBM dinaikkan ada alasannya,,tapi kalau semua naik pengeluaran semakin bertambah sedangkan pendapatan malah kurang,,
BalasHapusdikota-kota luar pulau jawa,,BBM ada yang hampir puluhan ribu,,kasihan sekali
BalasHapusbanyak yang menolak,karena mereka semua merasa keberatan sedangkan pendapatan tak sesuai dengan pengeluarannya.
BalasHapusmakasih info nya ,,,,,,,,
BalasHapusHuahahaha.. untung saya masih sempet ngerasain yang Rp.1000.
BalasHapushehehehe
wah mudah-mudahan bbm jangan jadi naik ya gan.....kasian rakyat yang tidak mampu.....
BalasHapusYang pastinya Rakyat kecil yang akan banyak menanggung akibat kenaikan harga BBM ini Bang Iwan
BalasHapusInfo nya sangat bagus nie gan,,,,,,,,,
BalasHapusnice post ,,,,,,,
BalasHapusbagian SBY aja tuh yang naiknya melonjak,,,yang sebelumnya naiknya kecil....
BalasHapussiap-siap aja, nanti bukan cuma BBM yang bakalan naik. Beras, minyak, gula dan temen-temen sembakonya yang lain juga ikutan naik, bikin pusing...
BalasHapusUdah bikin deg-degan nih, entah berapa harga yang ditetapkan pemerintah. Demokrasi: dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.
BalasHapusBBM naik : Dari pemerintah, oleh pemerintah, untuk (menambah penderitaan) rakyat.
yuk sikapi dengan bijak kenaikan harga bbm, dan budayan hemat bbm.. klo mau pergi tp deket, biasa gunakan sepeda ya ya.. selain hemat bbm, kita jd go green jg.. :D
BalasHapusNAIK LAGI . NAIK LAGI, TAPI HARUS KITA AMBIL SISI POSITIFNYA
BalasHapus