Home » , , » Istana Yang Paling Indah

Istana Yang Paling Indah

Written By FATAMORGANA on Selasa, Januari 24, 2012 | 1/24/2012

Sahabat seangkatan saya tentunya masih ingat serial Little House on the Prairie?. Film yang dibintangi sekaligus disutradarai oleh Michael Landon ini ngetop banget di tahun 70-an - 80-an. Saya suka banget film ini. Film keluarga yang setidaknya memberikan kesejukan justru di tengah maraknya film Hollywood yang bertabur kekerasan waktu itu. Meski setting ceritanya nggak islami, tapi dari segi nilai memang mengajarkan hal-hal yang baik bagi sebuah keluarga. Keharmonisan, perjuangan, pengorbanan, kesetiaan, perhatian, dan kepedulian ditanamkan dalam keluarga yang punya rumah kecil di padang rumput yang luas itu.

Tahun 90-an, sinetron Keluarga Cemara yang pernah tayang di dua stasiun TV swasta juga lumayan bagus. Keluarga Cemara mengajarkan nilai kebaikan, bahkan menggambarkan realitas umum masyarakat kita. Bagi sebuah keluarga, apalagi dengan kondisi kehidupan yang amburadul, bisa membantu untuk mengajarkan nilai moral. Terutama dikalangan anak-anak kita yang seakan tergerus oleh kemajuan teknologi.

Dari sekian banyak film, yang juga sangat boleh jadi terinspirasi dari kehidupan nyata, setidaknya ingin memberikan suasana sejuk di tengah keluarga pemirsanya, meski selalu saja ada bias yang membuat kita sebagai penonton kesulitan untuk mewujudkan pesan yang ditawarkan itu.

Tapi kita yakin kok, bahwa banyak orang berharap tercipta suasana yang akrab di tengah keluarga. Jalinan komunikasi di antara mereka terus dikembangkan. Seluruh anggota keluarga pasti mendambakan kondisi yang harmonis. Tul nggak? Misalnya aja hubungan antara ortu dengan anak-anaknya, juga hubungan antara ayah dengan ibu kita sebagai ortu yang bisa mengarahkan dan membimbing kita. Pendek kata, semua orang menginginkan saat-saat indah bersama keluarga.

Kita semua mendambakan keluarga yang baik-baik. Ayah bertanggung jawab, ibu perhatian, kakak penyayang, adik juga penurut. Nenek dan kakek menikmati masa tuanya dengan melihat perkembangan pribadi anak dan cucunya dengan baik. Keluarga penuh ceria, saling mengingatkan, mengamalkan ajaran-ajaran Islam dengan penuh ketaatan. Duh, indah banget deh. Pantes aja kalo Rasulullah mengilustrasikan kehidupan keluarga beliau yang penuh dengan keharmonisan, kebahagiaan, ketenangan, sakinah, mawaddah, dan rahmah dengan ungkapan Baitiy jannatiy alias rumahku, surgaku.

Bersama keluargalah kita lebih banyak berinteraksi, bersama keluarga pula kita lebih banyak punya waktu untuk belajar tentang makna hidup. Kayaknya masih pada inget deh penggalan OST-nya Keluarga Cemara. Yup, “Keluarga adalah harta yang paling berharga, istana yang paling indah, puisi yang paling bermakna, dan mutiara tiada tara.”

Allah Swt. berfirman: “Dan hendaklah takut kepada Allah, orang-orang yang seandainya meninggalkan di belakang mereka anak-anak yang lemah (iman, ilmu, dan amal), yang mereka khawatir terhadap kesejahteraan mereka, oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar.” (QS an-Nisรข’ [4]: 9).

Kita semua berharap punya keluarga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah. Kalo ada konflik, kita selesaikan baik-baik. Jangan hawa nafsu yang jadi panglima, tapi keikhlasan kita yang dikedepankan. Konflik bukan berarti bencana, tapi kerikil kecil yang bisa mendewasakan kita semua. Tapi yang pasti, taburkan ajaran Islam di dalam keluarga kita, insya Allah berkah. Yuk, kita bangun istana paling indah dalam hidup ini. Syukur-syukur bisa dengan lega menyebut: rumahku, surgaku. ?



Denaihati
Share this article :

67 comments:

  1. saay inghat betul Flm keluarga cemara ternyata bang iwan juga menyukai flm tersebut,,pedahal waktu ada flm keluarga cemara saya masih SD kelas 3an

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya tidak pernah melewatkan serialnya waktu itu....

      Hapus
  2. iya bang iwan,keluarga cemara banyak poin pelajaran berkeluarga
    keluarga harmonis keluarga yang saling menghargai dan menyayangi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sangat banyak mutiara kehidupan yang bisa dipetik dari serial tersebut.

      Hapus
    2. bener bang,saya selalu liat serial ini,apa lagi perjuangan c abah buat anak-anaknya,dari mulai ngebecak,buka yang di atas kolam itu lo bang yg di gantung,,terkadang ada episod yang membuat saya belajar pentingnya arti keluarga dalam kehidupan :),kalau gak ada mereka kita bisa apa?

      Hapus
  3. jadi kangen yah sama keluarga cemara ,,sayang sekarang sudah gak di filmin lagi..
    keluarga yang damai dan hangat akan kasih sayang,,

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau kangen... serialnya bisa ditonton di youtube..

      Hapus
  4. home sweet home
    keluarga cemara paporit ane juga bang :D
    si abah dan si emaknya om adi kurdi sama tante nopia kalo gak salah
    cuman sinetron itu doang sama si kipli yang minat mantengin, yang lainnya belon ada hehe
    makasih sharenya bang, met aktifitas :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kita semua rindu dengan tayangan seperti ini sekarang.

      Hapus
  5. Istana yang paling indah ialah bila kita merasa selesa tinggal di dalamnya. Tidak bermakna Istana itu perlu menjadi seperti bangunan raja-raja kan?

    BalasHapus
  6. hahha iya gan , enak enak di tempat orang lebih enak tempat sendiri

    BalasHapus
  7. rumah tidak perlu mewah...
    tp rumah sederhana yang penuh kehangatan, kenyamanan dan seisi yang menyayangi lebih dari sekedar mewah...

    RUMAHKU ADALAH SURGAKU...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sinetron ini mampu menyedot perhatian banyak masyarakat karena kesan sinetronnya yang alami, tidak dibuat-buat dan sesuai dengan budi bangsa yang menjunjung tinggi tata krama masyarakat yang ada

      Hapus
  8. hmm... apa aku masih bisa bilang rumahku surgaku ya bang setelah semua yang telah terjadi. hmmm....

    BalasHapus
  9. Keluarga cemara, keluarga sederhana yang hidup penuh dengan keharmonisan dan damai..^_^

    BalasHapus
  10. "Konflik bukan berarti bencana, tapi kerikil kecil yang bisa mendewasakan kita semua." => suka sekali sama kalimat ini :)

    BalasHapus
  11. Saya cukup setuju dengan entri ini..filem filem dulu bagus dan selalu memaparkan tentang sikap kekeluargaan yang baik. Sekarang filemnya penuh dengan cerita-cerita hantu dan puaka sahaja. Kalau saya tontoni Astro, tentu ada terkeluar episod hantu yang kurang menyenangkan hati...
    Langsung hilang minat saya menonton TV...

    BalasHapus
  12. Sering dari kita mengatakan hal tersebut Bang, Rumahku adalah istanaku, namun mengapa juga masih ada diantara kita yang tidak mau mengakui negeri adalah istana bagi kita ya ?

    Sukses selalu
    Salam
    Ejawantah's Blog

    BalasHapus
  13. semoga rumah kita selalu menjadi tempat yang paling indah untuk kembali setelah beraktivitas seharian

    BalasHapus
  14. itu merupakan harapan semua orang,,saya yakin akan hal itu,,semua orang mendambakan sesuatu yang indah di keluarganya,,
    semoga nanti kelak ketika berkeluarga saya bisa membuat hal itu,,aminn

    BalasHapus
  15. semoga saja rumah ini bisa menjadi rumah yang bisa membuat tempat tinggal yang tenang buat keluarga saya maupun bagi semua yang berkunjung ke rumah saya,

    BalasHapus
  16. mkasih mba buat shaernya,, di tunggu postingan terbarunya, banyak orang yang ingin tempat tinggal layak,, jadi kita sebagai orang yang beruntung harus bisa mensyukurinya semua ini

    BalasHapus
  17. bener tuch gan...
    kita harus jadikan rumahku adalah syurgaku didunia....

    BalasHapus
  18. yess.. i like it !
    rumahku juga istana ku karna d skitar akuu bnyak orang* terdekat yang mnyayangi akuuu,, suatu konflik mah itu sudah biasa hadirr d dlam rumah tp sebisa bisa kita mngatasinya untuk mnjalin hubungan yang lrbih harmonis ...

    BalasHapus
  19. saya merindukan banget kasih sayang dari kedua orang tua,jadikanlah kami sebagai keluarga yang baik... ya filmnya bagus,salam kenal!!!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dalam sinetron ini diajarkan kepada pemirsanya betapa besarnya nilai sebuah keluarga. Kebahagian suatu keluarga bukanlah diperlihatkan dari kemegahan, banyaknya harta. Tapi bagaimana suatu keluarga dapat bersatu dan kompak dalam menjalani kehidupan dalam keluarga mereka. Meskipun si Bapak hanyalah seorang penarik becak, namun sang Ibu tidak meminta hal-hal yang macam-macam dan sang Ibu sangat pengertian dengan keadaan si Bapak dan si Bapak juga mengerti dengan sang Ibu sehingga tetap bekerja keras untuk dapat member kejutan-kejutan kepada sang ibu sehingga selalu muncul kemesraan dan suasana dalam diri mereka berdua.

      Hapus
  20. ya saya jg kangen sama sinetron yg menadung unsur kekeluargaan yg harmonis saling menghargai dan ringan mudah dicerna serta bisa ditonton oleh semua umur.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Belakangan ini kerinduan akan sinetron semacam Keluarga Cemara ini semakin membesar. Keadaan masyarakat yang begitu rusak saat ini memerlukan pencerahan seperti yang dapat diambil dari sinetron Keluarga Cemara ini. Tidak seperti acara-acara televisi mayoritas saat ini yang menyajikan dunia yang gemerlap, harta, kebencian dan permusuhan, kedengkian dan hasutan, serta kemusyrikan dan kemaksiatan. Dan semua itu dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia saat ini. Dan lihat lah di masyarakat saat ini apa yang terjadi? Kekerasan, penipuan, penindasan. Yup!I seakan-akan masyarakat Indonesia saat ini berhukum pada hukum rimba. Tak ada kasih sayang yang diperlihatkan. Adapun hanya kepada sang kekasih dan dambaan hati yang itupun juga didominasi oleh syahwat dan hasrat biologis semata.

      Hapus
  21. keluarga cemara dan si doel itu sinetron berkualitas untuk saat ini. kapan ada sinetron lain

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sekarang nampaknya Tidak ada (Belum ada) yang mencoba untuk membuat sinetron sesuai dengan budaya bangsa. Apakah karena kurang komersil? Hmm, mungkin kalau alasannya karena duit pemerintah perlu membuat badan yang menangani pembuatan film sosial dan budaya yang disubsidi oleh pemerintah (mendingan subsidi film daripada subsidi bensin yang menghabiskan 120T pertahun yang dominan untuk asap mobil orang-orang kaya).

      Hapus
  22. film favorit dlo itu...skrng dah ga da film itu...bisa ambil pelajaran dari film itu...

    salam kenal n sukses selalu :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hal ini sungguh menjadi ironi, bila kini kita menyaksikan di televisi sekarang. Sebagian besar sinetron keluarganya sudah sangat tidak alami, dibuat-dibuat, lebay dan terkesan dipaksakan. Jangan terlalu harap kita akan sering menemukan sinetron keluarga yang mendidik. Sungguh anehlah, yang lebih parah lagi sinetron anak-anak SD/SMP sekarang malah banyak yang merusak mental anak-anak bangsa. Contohnya, seperti siasat untuk mencelakakan teman, cinta-cintaan, meniru orang dewasa dll.

      Hapus
  23. keluarga cemara, keluarga sederhana yang hidup penuh dengan keharmonisan dan damai.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kita semua merindukan kembali lagi adanya film/sinetron keluarga yang alami dan mampu menghidupkan nuansa keharmonisan keluarga yang kentara dengan komunikasi yang baik antara anak dengan orangtua. Semoga keharmonisan keluarga cemara selalu menjadi milik kita semua

      Hapus
  24. dulu saya suka banget sama film itu .
    tapi sekarang udah lupa mas gimana filmnya sama siapa aja pemainnya .
    makasih ya buat sharenya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Keluarga Cemara merupakan sebuah sinetron yang ditayangkan di RCTI dan TV7 mulai tahun 1996 hingga tamat tahun 2005. Pemain utama di sinetron ini ialah Novia Kolopaking, Lia Waroka, Adi Kurdi, Ceria HD, dan masih banyak lagi. Jumlah episodenya ialah 412 dengan 3 musim.

      Hapus
  25. filmnya bagus tuh .
    jadi pengen nonton lagi deh

    BalasHapus
  26. selamat pagi emak...
    selamat pagi abah...
    lallala....
    masih inget ane lagunya...hehhee

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalau lirik lagu Keluarga Cemara, saya masih ingat betul..

      Harta yang paling berharga adalah keluarga
      Istana yang paling indah adalah keluarga
      Puisi yang paling bermakna adalah keluarga
      Mutiara tiada tara adalah keluarga

      Selamat pagi Emak
      Selamat pagi Abah
      Mentari hari ini berseri indah

      Terima kasih Emak
      Terima kasih Abah
      Untuk tampil perkasa bagi kami putra putri yang siap berbakti

      Hapus
  27. saya belum pernah liat film ke dua2nya mas,, hehe kasian banget ane....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah.... sayang sekali kalau begitu, Tapi nggak perlu kecewa karena kini Anda bisa menyaksikan tayangan drama seri yang memberikan nilai sosial dan moral tersebut melalui saluran aora 9 yang ada aora TV Satelit.

      Hapus
  28. keluarga memang harus menjadi surga di dunia bagi kita...
    infonya sangat bagus gan..

    BalasHapus
  29. kunjunag sore hari ni gan,,,
    di temani info yang mantap...

    BalasHapus
    Balasan
    1. terima kasih banyak atas kunjungannya. Gimana kalau bermalam aja gan.. langsung kebelakang nungguin postingan terbaru.

      Hapus
  30. banyak banget pelajaran yang bisa kita ambil dari film tersebut

    BalasHapus
    Balasan
    1. kisah dan nilai yang ada pada sinetron ini yang sarat dengan hal-hal yang positif. Terlepas dari isu-isu yang menyatakan bahwa sinetron itu salah satu media propaganda dari salah satu kelompok, namun kenyataan bahwa sinetron ini adalah salah satu sinetron terbaik yang pernah ada tidak dapat kita pungkiri.

      Hapus
  31. keluarga memang sangat penting bagi kita..
    sukses selalu ya mas..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul Mas.... keluarga adalah segalanya bagi kita.

      Hapus
  32. cerita ni memang banyak moral of the storynya bang iwan.
    banyak yg dah lupa.

    BalasHapus
  33. memang semua film di ambil dari kisah nyata dari yang jelek sampai bagus, kita harus pandai memilih film yang bisa di jadikan suatu pedoman dalam kehidupan

    BalasHapus
  34. istana paling indah bagi saya adalah keluarga saya

    BalasHapus
  35. istana yang paling indah adalah rumah kita sendiri,insyaalloh.!!

    BalasHapus
  36. saya juga dulu suka nonton tuh Little House on the Prairie dan Keluarga Cemara, sayangnya sekarang film/sinetron seperti itu sudah jarang diproduksi...semoga Rumahku Syurga bisa saya raih...

    BalasHapus
  37. posting kaya gini jadi kangen pengen nonton keluarga cemara mas,cuma sayang sekarang tidak ada tayangan ulangnya.memang istana surga kita adalah keluarga menurut ane.

    BalasHapus
  38. keluarga adalah pondasi utama untuk mengajarakan islam sejak dini kepada anak kita

    BalasHapus
  39. nice :)
    saya senang mengikuti postingan anda
    postingan yang menarik .

    salam kenal yya dan sempatkan mampir ke
    website kami.

    BalasHapus
  40. i love ur post, keep share^^
    mampir balik ke website kami yaa...

    BalasHapus
  41. artikelnya sangat menarik gan,,
    saya tinggu pos selanjutnya, bagus'' postingnya bneran gk bohong..

    BalasHapus
  42. nice post
    salam kenal ya..
    terima kasih :)

    BalasHapus

SAHABAT FATAMORGANA

 
Support : FATAMORGANA
Copyright © 2015. FATAMORGANA - MERANGKUM FAKTA, MEREKAM INFORMASI, DAN BERBAGI KHAZANAH
Created by Creating Website Published by Mas Template
Powered by Blogger